HT dan TDP

1. Hyper-threading
Hyper threading mempunyai sebutan resmi teknologi yaitu Hyper-Threading Technology yang disingkat dengan sebutan HTT. Technology yang diperkenalkan oleh intel atas implementasinya terhadap kemampuan prosesor dalam menjalankan “multi-theading”, yaitu menjalankan banyak “thread” atau proseskerja dalam satu waktu bersamaan. Hyper-Threading memanfaatkan tenaga processor yang ideal agar dapat menjalankan proses yang lainnya.
Dengan adanya teknologi Hyper-threading ini memungkinkan sebuah prosesor bekerja seperti ‘dual prosesor’, atau prosesor tunggal dibaca seolah-olah menjadi ganda. Hal ini terjadi karena teknologi ini bekerja dengan cara menggandakan (menduplikasi) bagian/seksi tertentu dari prosesor (menyimpan catatan arsitektur prosesor). Teknologi Hyper-Threading adalah teknologi eksklusif milik Intel, tidak dimiliki oleh prosesor-prosesor yang bukan produksi Intel.
Untuk mejalankan kemampuan Hyper-Threading ini, anda harus memiliki processor intel Pentium 4 dengan fungsi HT, dan didukung oleh motherboard dengan chipset yang mendukung teknologi Hyper-Threading tersebut.
*Contoh processor yang menggunakan teknologi Hyper-Threading adalah
1. Pentium 4 3.06 GHz
2. Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
3. Pentium 4 HT
4. Intel Pentium D 820/830/840

2. Thermal Design Power
Thermal Design Power atau yang biasanya disingkat dengan TDP adalah penerus dari Teknologi Hyper threading tetapi pada TDP ini dirancang dengan teknologi pendingin. Karena itu processor ini lebih stabil dan mempuni dari pada generasi sebelumnya. TDP dapat menghilangkan panas pada processor. Tetapi nilai Watt panas yang dapat dikurangi berbeda-beda. Misalnya : 10 W, dan 20 W, 90 W, dsb
*Contoh processor yang menggunakan teknologi Thermal Design Power :
1. Pentium M
2. Intel Core 2 Quad Q6600
3. Intel Quad-core Xeon X3210/X3220

0 komentar:

Posting Komentar